Investasi

Ketahui Penyebab Kenapa Harga Saham Dapat Berubah-Ubah

By March 28, 2023No Comments
Ketahui Penyebab Kenapa Harga Saham Dapat Berubah-Ubah

Prospek yang menarik menyebabkan saham hari ini menjadi bentuk investasi paling populer. Seiring waktu semakin banyak yang tertarik dan ingin mempelajarinya. Sekilas, segala hal tentang saham memang terkesan rumit. Namun ternyata sebenarnya tidak serumit kelihatannya.

Salah satu hal yang mungkin Anda pertanyakan adalah tentang harga saham yang berubah-ubah. Kenapa tiba-tiba saham hari ini turun atau naik dan apa saja yang mempengaruhinya? Simak penjelasannya berikut.

Penawaran dan Permintaan

Ternyata, salah satu penyebab fluktuasi harga saham adalah prinsip ekonomi. Harga saham dipengaruhi oleh prinsip ekonomi penawaran dan permintaan (supply and demand). Tidak jauh berbeda dengan komoditas-komoditas lainnya.

Maksud supply and demand adalah seperti berikut. Ketika banyak investor yang tertarik dengan saham suatu perusahaan, permintaannya akan meningkat. Sedangkan penawaran atau jumlah saham yang tersedia hanya terbatas. Maka permintaan yang tinggi ini akan mendorong harga saham menjadi naik.

Baca Juga :  Investasi Saham Blue Chip dengan Dividen Terbesar

Demikian pula ketika suatu perusahaan value sahamnya dianggap kurang menarik di mata investor. Sedikitnya investor akan menyebabkan turunnya harga. Inilah kenapa profil company sangat penting.

Perubahan nilai saham dalam pandangan investor dapat terjadi secara fluktuatif. Sehingga Anda dapat menemukan saham hari ini anjlok atau melonjak secara perlahan maupun tiba-tiba.

Faktor Yang Mempengaruhi Penawaran dan Permintaan

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi supply and demand dari suatu saham. Namun secara umum nilai berharganya saham dapat dilihat dari prospek keuntungan perusahaan tersebut. Investor akan cenderung lebih mempercayai perusahaan yang dianggap tetap memiliki prospek menjanjikan ke depannya.

Jika sebuah perusahaan mampu menghasilkan keuntungan melebihi ekspektasi, hasil analisisnya bagus, dan memiliki perkembangan-perkembangan positif tingkat kepercayaan investor akan meningkat. Sedangkan perusahaan yang tak mampu memenuhi ekspektasi akan mendapat pandangan buruk dari investor.

Baca Juga :  Gaji UMR, Siapa Bilang Tidak Bisa Investasi? Begini Caranya!

Tidak hanya itu, faktor-faktor eksternal juga acapkali berpengaruh. Seperti misalnya iklim politik suatu negara, kondisi lingkungan, hingga kebiasaan konsumen dan pasar.

Contohnya seperti ini. Kondisi pandemi menyebabkan orang-orang lebih banyak berbelanja secara online. Ini menyebabkan perusahaan-perusahaan e-commerce mendapat profit yang meningkat dan terus tumbuh berkembang. Saham Indonesia dari perusahaan e-commerce tersebut pun akan naik harganya. Itulah penjelasan kenapa saham hari ini dapat berfluktuasi naik dan turun. Sebaiknya Anda rajin mengecek harga agar tak ketinggalan info terbaru perubahannya.

Leave a Reply